Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Penilaian, Strategi dan Model Pempelajaran Tematik Kurikulum 2013

A.  Penilaian Pembelajaran Tematik Terpadu
    Objek   dalam   penilaian   pembelajaran   terpadu   mencakup   penilaian   terhadap proses dan hasil belajar peserta didik.  Penilaian proses belajar   adalah upaya pemberian nilai terhadap kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru dan peserta didik, sedangkan penilaian hasil belajar adalah proses pemberian nilai terhadap     hasil-hasil  belajar   yang   dicapai   dengan    menggunakan       kriteria tertentu.   Habelajar  tersebut   pada    hakikatnya    merupakan     pencapaian kompetensi-kompetensi        yang   mencakup     aspek   pengetahuan,     keterampilan,  sikap dan nilai-nilai yang diwujudkan dalam kebiasaan berpikir dan bertindak.
Gambar : Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 
    Kompetensi      tersebut   dapat   dikenali   melalui   sejumlah    hasil  belajar   dan indikatornya yang dapat diukur dan diamati. Penilaian proses dan hasil belajar itu saling berkaitan satu dengan lainnya, hasil belajar merupakan akibat dari   suatu proses belajar

B.  Strategi Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Terpadu
    Kompetensi     Inti  (KI)  dan  Kompetensi     Dasar   (KD)   yang    tersusun   secara Tematik Terpadu di dalam kurikulum 2013 adalah mata pelajaran             IPA dan IPS.
    Keberhasilan   pelaksanaan   pembelajaran   Tematik   Terpadu   bergantung   pada   kesesuaian   rencana   yang   dibuat   dengan   kondisi   dan   potensi   peserta   didik  (minat, bakat, kebutuhan, dan kemampuan). Penentuan Tema Pembelajaran IPA/IPS Terpadu
    1. Tidak   terlalu   luas,   namun   dengan   mudah   dapat   digunakan   memadukan banyak banyak indikator
    2.  Tema harus bermakna artinya bahwa tema yang dipilih untuk dikaji harus  memberikan bekal bagi siswa untuk belajar selanjutnya
    3. Tema harus disesuaikan dengan tingkat perkembangan psikologis anak.
    4. Tema      yang   dipilih  hendaknya     mempertimbangkan        penstiwa   peristiwa otentik yang terjadi dalam rentang waktu belajar,
    5. Tema      yang   dipilih  hendaknya     juga   mempertimbangkan         ketersediaan sumber belajar.
    Untuk menyusun perencanaan pembelajaran Tematik Terpadu perlu dilakukan langkah-langkah seperti berikut
Langkah-langkah perencanaan pembelajaran tematik terpadu seperti yangdisajikan pada diagram di atas, dapat dijelaskan sebagai berikut :
1.   Menganalisis  KI dan KD  mata pelajaran IPA atau  IPS
2.   Menentukan   Tema yang sesuai dengan konsep konsep yang ada    dalam setiap nomor KD
     IPA atau IPS
3.   Penjabaran (perumusan) Kompetensi   Dasar ke dalam indikator sesuai topik/tema
4.   Membuat peta hubungan antar indikator dengan judul tema
5.   Pengembangan Silabus
6.   Menyusun RPP Tematik Terpadu

C.  Model  Pembelajaran Tematik Terpadu
Pembelajaran Tematik Terpadu antar mata peserta didik an Menurut Fogarty  dalam      bukunya How        to     Integrate     the    Curricula (Fogarty,1991:XV) ada   sepuluh   macam model pembelajaran Tematik Terpadu, yaitu : 
1) Model Terhubung  (The Connected Model), 
2) Model Jaring Laba-Laba (The Webbed Model),   
3)  Model   KeTematik   Terpaduan   (The   Integrated   Model),   
4)  Model Sarang (The Nested Model),
 5) Model Penggalan   (The Fragmented Model ), 
6) Model Terurut (The Sequenced Model), 
7)          Model Irisan   (The Shared Model  ), 
8)  Model Galur (The Threaded Model), 
9)  Model Celupan (The Immersed Model). Dan 
10)  Model Jaringan Kerja (The Networked  model)
Sumber : http://suaidinmath.wordpress.com/
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar